Ujian Praktik Food Technology Part II di Lab. Praktik Culinary

Mahasiswa Advanced Culinary Class Akpar Majapahit Diuji Buat Kreasi Makanan Berbasis ’’Frozen Food’’

SETELAH mengikuti proses pembelajaran teknik membuat produk Frozen Food (aneka nugget dan sosis) terkait mata kuliah Food Technology Part II selama empat hari tatap muka, pada pertemuan hari kelima, Jumat (03/11/2017) pagi, giliran lima mahasiswa Advanced Culinary Class Akpar Majapahit diuji membuat kreasi makanan (food creation) oleh chef Rachma Nur Devianti STP., Dosen Food Technology Akpar Majapahit.

Lima mahasiswa Advanced Culinary Class tersebut adalah Steven Yumanto, Yosef Yakup Ester Wijaya, Ryan Rifanny Sukma, Rionaldy Rizal Widyantono dan Timotius Rinaldo Sanusi.

Ujian membuat kreasi makanan berbasis aneka produk Frozen Food  itu dihelat di Lab. Praktik Culinary Lantai 2 Tristar Institute Jl. Raya Jemursari No. 234 Surabaya. Dari lima mahasiswa Advanced Culinary Class tersebut yang berhalangan hadir adalah Timotius Rinaldo Sanusi.

Sebelum diuji membuat kreasi makanan, usai praktik membuat nugget dan sosis pada Kamis (02/11/2017) siang, masing-masing mahasiswa diminta dosen pembimbing untuk mengisi formulir berisi nama mahasiswa, judul masakan yang akan dibuat keesokan harinya, bahan baku masakannya meliputi apa saja dan bagaimana cara membuatnya.

”Formulir tersebut sekaligus juga bisa dipakai untuk order bahan baku masakan di store (Toko 9) Lantai 1, Gedung Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya,” kata Rionaldy Rizal Widyantono, mahasiswa Advanced Culinary Class kepada kru www.culinarynews.info, kemarin.

Pada ujian membuat kreasi makanan, kemarin, Ryan antusias menyiapkan masakan kesukaannya yakni Explosive Summer Patty, sedangkan Rionaldy all out membuat menu masakan favoritnya yang bertajuk Tuna Patties with Healthy Veggie. Sementara itu, Steven fokus menyiapkan resep masakan unggulannya yang diberi nama Seafood Patties, dan Yosef berupaya tampil beda dengan menyiapkan resep makanan andalannya yakni Chicken Patties Vegetables.

Ujian membuat kreasi makanan (food creation) kali ini, waktunya dibatasi hanya 1,5 jam sejak prepare bahan baku masakan, proses memasaknya hingga mem-plating hasil masakan yang dibuat di dapur, sebelum hasil kreasi makanannya itu disajikan di meja untuk dinilai oleh dosen penguji.

”Kriteria penilaian yang dibuat mengacu Standard Operation Procedure (SOP). Kriteria penilaian ini biasa diaplikasikan di industri perhotelan, yakni dari aspek kreativitas, tampilan, tekstur dan citarasa. Dengan penilaian ini diharapkan mahasiswa sudah terbiasa mengikuti ketentuan yang diaplikasikan di industri perhotelan,” kata chef Rachma, sapaan akrab Rachma Nur Devianti STP., kepada kru www.culinarynews.info, kemarin.

Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25,  sekarang juga. (ahn)